PENJELASAN KEDUDUKAN KATA SERI 1

PENGANTAR PENYUSUN

بسم الله الرحمن الرحيم

Alhamdulillah, atas pertolongan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala akhirnya saya bisa menyelesaikan buku PENJELASAN KEDUDUKAN KATA dari SERI PERTAMA “SERIAL LATIHAN BACA ARAB GUNDUL SECARA OTODIDAK”. Dalam buku ini saya berikan keterangan KEDUDUKAN dari setiap kata yang ada di dalam buku  SERI PERTAMA “SERIAL LATIHAN BACA ARAB GUNDUL SECARA OTODIDAK”.

Namun, dalam buku ini saya

tidak berikan keterangan secara mendetail. Saya batasi pada keterangan kedudukan kata perkata saja. Dan saya pun sering meringkas penulisan (Seperti: fi’il madhi menjadi “mdhi”, fi’il mudhore menjadi “mudhore”, masbuq bi harfil jar menjadi “masbuq”, dll.) dengan tujuan untuk meringkas penulisan. Insya Allah bisa dengan mudah difahami oleh para pembaca yang sudah menguasai kaidah dasar ilmu Nahwu-Shorof.

Dalam penetapan kedudukan kata, bisa jadi nantinya aka nada perbedaan dengan yang para pembaca fahami selama ini. Karena memang, sebuah kata kadang bisa ditetapkan lebih dari satu kedudukan. Oleh karena itu, saya membuka pintu diskusi bagi para pembaca semua. Insya Allah akan sangat bermanfaat untuk menambah wawasan kita bersama.

Buku ini tentu saja bukanlah buku yang sempurna. Sangat mungkin ditemui kekurangan di sana-sini. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun dari para pembaca semua sangat saya nantikan. Dan, agar kritik, saran, ataupun pertanyaan bisa bermanfaat untuk pembaca yang lain, saya harapkan bisa dilayangkan lewat blog http://bisabacakitab.blogspot.com.

Demikian saja. Semoga yang saya tulis ini bernilai ikhlas di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala dan bermanfaat untuk kaum Muslimin.

Bogor, Sya’ban 1435 H

Juni 2014 M

Muhammad Mujianto Al-Batawie